Gerbang Desa Tempuran |
Temanggung selasa 4 februari 2020. Ada kenikmatan tersendiri saat mengunjungi Desa Tempuran, salah satu desa di Kecamatan Kaloran Temanggung Jawa Tengah yang merupakan desa kurang potensial dimana pertumbuhan ekonomi di desa ini sangat lamban hal ini terindikasi tahun 2018 merupakan desa miskin di kecamatan Kaloran.
Letak geografis yang perbukitan dan cenderung berada di lembah membuat desa ini sulit mengembangkan perekonomian di bidang pariwisata, walaupun ada potensi yang belum tergali salah satunya yaitu keberadaan mata air 9 yang sering disebut Tuk songo dimana mata airnya tak pernah kering dan terhenti sekalipun kemarau panjang. Disana sangat berpotensi bila dikembangkan sebagai wisata air semacam pemandian.
Sari segi perkebunan umumnya masyarakat yang punya lahan masih bisa mengembangkan kopi akan tetapi kurangnya pembinaan dan pengetahuan masyarakat sehingga kopi hanya sebagai tanaman biasa yang kemudian dijual sesuai kebutuhan padahal di Dusun Kemloko dan Sidotopo banyak tumbuh pohon kopi yang baik dan bagus. Sementara itu pertanian masih bisa diandalkan seperti kesadaran masyarakat akan komiditas yang unggul dipasaran seperti cabe sayur mayur dan padi pada musimnya sehingga cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kehadiran program desa berdaya dari rumah zakat yang sudah berjalan hampir 1 tahun cukup memberikan kontribusi positif bagi masyarakat hal ini terbukti dengan suport moral dan meterial, walau masih belum merata dan hanya mengarah pada peternakan, dari sini sudah banyak masyarakat yang menginginkan kemajuan ekonomi dikarenakan adanya pendampingan sehingga masyarakat akan merasa diawasi. dengan program ini diharapkan dapat membantu pemerintah desa dalam memajukan masyarakat.
Pada 2020 ini pemberdayaan bidang ekonomi masih akan berjalan pada peternakan dimana peternak bebek yang hanya satu binaan sekarang bertambah menjadi 3 binaan sehingga kedepan bidang ini akan menjadi program unggulan.
#dbf
#rumahzakat
#tempuran
sosok seperti ini lah yang sebenarnya dibutuhkan oleh sebuah desa, karena sebenarnya sangat banyak potensi sdm dari desa tempuran yang mampu memajukan desa namun, mereka belum bisa memberikan kontribusi yang besar untuk memajukan perekonomian desa, terimakasih kang lukman, sosok luar biasa dari desa tempuran yang sadar dan sudah berkontribusi untuk memajukan desa,semangat terus kang lukman semoga dilancarkan dalam segala urusannya,aminn..
BalasHapus